Kaligrafi secara etimologi berasal dari Yunani, yakni Kaligraphos. Kallos mempunyai makna indah dan Grapho yang berarti tulisan. Dengan demikian kaligrafi dapat diartikan menjadi tulisan yang indah. Kaligrafi sendiri berasal dari negara Arab dan masuk ke Indonesia bersama dengan masuknya ajaran agama Islam di Indonesia.
Salah satu potensi bukti nyata bahwa kaligrafi ada di Indonesia adalah di Desa Sumberejo Kulon yaitu seni “Lukis Kaligrafi”. Dimulai oleh Pak Andi Priyo Nugroho sejak tahun 2009 dan masih berlangsung sampai sekarang. Bermula dengan belajar otodidak dan melihat lihat youtube dan browsing sebagai contoh acuannya sampai akhirnya bertemu dengan orang Kediri lalu belajar disana.
Pembuatannya sendiri sangat unik, dengan kain bludru yang diberi lem tembak dan dikeringkan, setelah itu baru ditempel foil prodo dan digosok sehingga menimbulkan warna yang diinginkan. Penjualannya sudah sampai manca negara dengan harga mulai dari 40ribu sampai 15 juta tergantung motif dan ukuran. Dalam sehari Pak Andik mampu membuat 3 kaligrafi ukuran 120 cm x 40 Cm.
Semoga semakin lancar, maju dan jaya ya usaha Pak Andik ini.