Madu menjadi salah satu makanan yang dihasilkan oleh lebah serta memiliki nutrisi sangat banyak dan tentunya baik untuk tubuh. Sebagai pengganti gula, madu dengan porsi takaran yang pas memiliki manfaat yang lebih baik. Begitu halnya dengan madu klanceng. Klanceng sendiri atau lebah trigona merupakan hewan sejenis lebah yang melindungi diri dengan cara menggigiti mangsanya bukan menggunakan sengat. Hewan ini menghasilkan madu yang sering dikenal dengan sebutan madu klanceng yang memiliki beragam manfaat.
Di dalam madu klanceg terdapat antioksidan yang mampu untuk mempercepat penyembuhan luka, terdapat juga anti bakteri untuk melawan bakteri jahat, terdapat fenolik sebagai anti peradangan sehingga tubuh memiliki respon jika terjadi peradangan, dan masih banyak lagi kandungan di dalam madu klanceng ini. Kandungan yang sangat beragam dan tinggi ini sangat baik untuk dikonsumsi oleh tubuh.
Madu Klanceng
Dari segi harga sendiri memang madu klanceng lebih tinggi dibandingkan madu dari lebah penyengat pada umumnya, namun, dari segi kualitas dan kandungan gizi tidak bisa dipandang sebelah mata bukan?. Untuk 150 ml madu, dibandrol dengan kisaran harga 125 ribu. Hal ini disebabkan oleh lamanya waktu panen madu yang mencapai tiga bulan sekali.
Peternak madu klanceng di Desa Bantengan kebanyakan berada di Dusun Jeruk. Belum ada cara pembudidayaan klanceng,sehingga peternak menggunakan cara yang masih tradisional. Sehingga, jika pembeli ingin menikmati madu klanceng ini harus melakukan pemesanan terlebih dahulu untuk mengetahui ketersediaan stok madu.